Kamis, 02 Juli 2009

ketika mimpi dan kenyataan

Mimpi dan kenyataan.
Manusia hanya hidup dalam mimpi dan terlalu takut untuk menhadapi kenyataan. Itulah diriku. Tenggelam dalam mimpi yang terlalu dalam hingga melupakan kenyataan.

Mimpi dan kenyataan.
Terlalu sulit untuk dibedakan. Mungkin aku terlalu lama hidup dalam mimpi, hingga aku tak tahu bahwa didepan mataku telah terbentang rangkaian kenyataan.

Mimpi dan kenyataan.
Suka dan duka. Hitam dan putih. Gelap dan terang. Bising dan tenang. Semua pecah lalu indah. Tidak ada seorang pun yang tahu akan mimpi dan kenyataan. Aku, kamu, maupun mereka. Mimpi adalah sesuatu yang indah namun kenyataan adalah hal terindah sekalipun itu pahit. Tetapi hidup dalam kenyataan tanpa mimpi adalah hidup yang tak memiliki makna. Karena makna dalam hidup adalah ketika kita memiliki mimpi kemudian mimpi itu menjadi sebuah kenyataan yang indah..

1 komentar: